Dibalik Senyuman

Copas dari group sebelah...

KISAH SEBUAH SENYUM 😍
Kisah di bawah ini adalah kisah yang saya dapat dari milis alumni Jerman, atau warga Indonesia yg bermukim atau pernah bermukim di sana .
Demikian layak untuk dibaca beberapa menit, dan direnungkan seumur hidup.
Saya adalah ibu dari tiga orang anak dan baru saja menyelesaikan kuliah saya. Kelas terakhir yang harus saya ambil adalah Sosiologi.
Sang Dosen sangat inspiratif, dengan kualitas yang saya harapkan setiap orang memilikinya.
Tugas terakhir yang diberikan ke para siswanya diberi nama "Smiling."
Seluruh siswa diminta untuk pergi ke luar dan memberikan senyumnya kepada tiga orang asing yang ditemuinya dan mendokumentasikan reaksi mereka. Setelah itu setiap siswa diminta untuk mempresentasikan didepan kelas. Saya adalah seorang yang periang, mudah bersahabat dan selalu tersenyum pada setiap orang. Jadi, saya pikir,tugas ini sangatlah mudah.
Setelah menerima tugas tsb, saya bergegas menemui suami saya dan anak bungsu saya yang menunggu di taman di halaman kampus, untuk pergi kerestoran McDonald's yang berada di sekitar kampus. Pagi itu udaranya sangat dingin dan kering. Sewaktu suami saya akan masuk dalam antrian, saya menyela dan meminta agar dia saja yang menemani si Bungsu sambil mencari tempat duduk yang masih kosong.
Ketika saya sedang dalam antrian, menunggu untuk dilayani, mendadak setiap orang di sekitar kami bergerak menyingkir, dan bahkan orang yang semula antri dibelakang saya ikut menyingkir keluar dari antrian.
Suatu perasaan panik menguasai diri saya, ketika berbalik dan melihat mengapa mereka semua pada menyingkir ? Saat berbalik itulah saya membaui suatu "bau badan kotor" yang cukup menyengat, ternyata tepat di belakang saya berdiri dua orang lelaki tunawisma yang sangat dekil!
Saya bingung, dan tidak mampu bergerak sama sekali.
Ketika saya menunduk, tanpa sengaja mata saya menatap laki-laki yang lebih pendek, yang berdiri lebih dekat dengan saya, dan ia sedang "tersenyum" kearah saya. Lelaki ini bermata biru, sorot matanya tajam, tapi juga memancarkan kasih sayang. Ia menatap kearah saya, seolah ia meminta agar saya dapat menerima 'kehadirannya' ditempat itu.
Ia menyapa "Good day!" sambil tetap tersenyum dan sembari menghitung beberapa koin yang disiapkan untuk membayar makanan yang akan dipesan.
Secara spontan saya membalas senyumnya, dan seketika teringat oleh saya 'tugas' yang diberikan oleh dosen saya. Lelaki kedua sedang memainkan tangannya dengan gerakan aneh berdiri di belakang temannya.
Saya segera menyadari bahwa lelaki kedua itu menderita defisiensi mental, dan lelaki dengan mata biru itu adalah "penolong"nya. Saya merasa sangat prihatin setelah mengetahui bahwa ternyata dalam antrian itu kini hanya tinggal saya bersama mereka,dan kami bertiga tiba2 saja sudah sampai didepan counter.
Ketika wanita muda di counter menanyakan kepada saya apa yang ingin saya pesan, saya persilahkan kedua lelaki ini untuk memesan duluan.
Lelaki bermata biru segera memesan "Kopi saja, satu cangkir Nona."
Ternyata dari koin yang terkumpul hanya itulah yang mampu dibeli oleh mereka (sudah menjadi aturan direstoran disini, jika ingin duduk di dalam restoran dan menghangatkan tubuh, maka orang harus membeli sesuatu). Dan tampaknya kedua orang ini hanya ingin menghangatkan badan.
Tiba2 saja saya diserang oleh rasa iba yang membuat saya sempat terpaku beberapa saat, sambil mata saya mengikuti langkah mereka mencari tempat duduk yang jauh terpisah dari tamu2 lainnya, yang hampir semuanya sedang mengamati mereka.. Pada saat yang bersamaan, saya baru menyadari bahwa saat itu semua mata di restoran itu juga sedang tertuju ke diri saya, dan pasti juga melihat semua 'tindakan' saya.
Saya baru tersadar setelah petugas di counter itu menyapa saya untuk ketiga kalinya menanyakan apa yang ingin saya pesan. Saya tersenyum dan minta diberikan dua paket makan pagi (diluar pesanan saya) dalam nampan terpisah.
Setelah membayar semua pesanan, saya minta bantuan petugas lain yang ada di counter itu untuk mengantarkan nampan pesanan saya ke meja/tempat duduk suami dan anak saya. Sementara saya membawa nampan lainnya berjalan melingkari sudut kearah meja yang telah dipilih kedua lelaki itu untuk beristirahat. Saya letakkan nampan berisi makanan itu di atas mejanya, dan meletakkan tangan saya di atas punggung telapak tangan dingin lelaki bemata biru itu, sambil saya berucap "makanan ini telah saya pesan untuk kalian berdua."
Kembali mata biru itu menatap dalam ke arah saya, kini mata itu mulai basah ber-kaca2 dan dia hanya mampu berkata "Terima kasih banyak, nyonya." Saya mencoba tetap menguasai diri saya, sambil menepuk bahunya saya berkata "Sesungguhnya bukan saya yang melakukan ini untuk kalian, Allah juga berada di sekitar sini dan telah membisikkan sesuatu ketelinga saya untuk menyampaikan makanan ini kepada kalian."
Mendengar ucapan saya, si Mata Biru tidak kuasa menahan haru dan memeluk lelaki kedua sambil terisak-isak. Saat itu ingin sekali saya merengkuh kedua lelaki itu.
Saya sudah tidak dapat menahan tangis ketika saya berjalan meninggalkan mereka dan bergabung dengan suami dan anak saya, yang tidak jauh dari tempat duduk mereka. Ketika saya duduk suami saya mencoba meredakan tangis saya sambil tersenyum dan berkata "Sekarang saya tahu, kenapa Tuhan mengirimkan dirimu menjadi istriku, yang pasti, untuk memberikan 'keteduhan' bagi diriku dan anak-2ku! " Kami saling berpegangan tangan beberapa saat dan saat itu kami benar2 bersyukur dan menyadari, bahwa hanya karena 'bisikanNYA' lah kami telah mampu memanfaatkan 'kesempatan' untuk dapat berbuat sesuatu bagi orang lain yang sedang sangat membutuhkan.
Ketika kami sedang menyantap makanan, dimulai dari tamu yang akan meninggalkan restoran dan disusul oleh beberapa tamu lainnya, mereka satu persatu menghampiri meja kami, untuk sekedar ingin 'berjabat tangan' dengan kami. Salah satu diantaranya, seorang bapak, memegangi tangan saya, dan berucap "Tanganmu ini telah memberikan pelajaran yang mahal bagi kami semua yang berada disini, jika suatu saat saya diberi kesempatan olehNYA, saya akan lakukan seperti yang telah kamu contohkan tadi kepada kami."
Saya hanya bisa berucap "terimakasih" sambil tersenyum. Sebelum beranjak meninggalkan restoran saya sempatkan untuk melihat kearah kedua lelaki itu, dan seolah ada 'magnit' yang menghubungkan bathin kami, mereka langsung menoleh kearah kami sambil tersenyum, lalu melambai-2kan tangannya kearah kami. Dalam perjalanan pulang saya merenungkan kembali apa yang telah saya lakukan terhadap kedua orang tunawisma tadi, itu benar2 'tindakan' yang tidak pernah terpikir oleh saya.
Pengalaman hari itu menunjukkan kepada saya betapa 'kasih sayang' Allah itu sangat HANGAT dan INDAH sekali!
Saya kembali ke college, pada hari terakhir kuliah dengan 'cerita' ini ditangan saya. Saya menyerahkan 'paper' saya kepada dosen saya. Dan keesokan harinya, sebelum memulai kuliahnya saya dipanggil dosen saya ke depan kelas, ia melihat kepada saya dan berkata, "Bolehkah saya membagikan ceritamu ini kepada yang lain?" dengan senang hati saya mengiyakan. Ketika akan memulai kuliahnya dia meminta perhatian dari kelas untuk membacakan paper saya. Ia mulai membaca, para siswapun mendengarkan dengan seksama cerita sang dosen, dan ruangan kuliah menjadi sunyi. Dengan cara dan gaya yang dimiliki sang dosen dalam membawakan ceritanya, membuat para siswa yang hadir di ruang kuliah itu seolah ikut melihat bagaimana sesungguhnya kejadian itu berlangsung, sehingga para siswi yang duduk di deretan belakang didekat saya diantaranya datang memeluk saya untuk mengungkapkan perasaan harunya.
Diakhir pembacaan paper tersebut, sang dosen sengaja menutup ceritanya dengan mengutip salah satu kalimat yang saya tulis diakhir paper saya.
"Tersenyumlah dengan 'HATImu', dan kau akan mengetahui betapa 'dahsyat' dampak yang ditimbulkan oleh senyummu Dengan caraNYA sendiri, Allah telah 'menggunakan' diri saya untuk menyentuh orang-orang yang ada di McDonald's, suamiku, anakku, guruku, dan setiap siswa yang menghadiri kuliah di malam terakhir saya sebagai mahasiswi. Saya lulus dengan 1 pelajaran terbesar yang tidak pernah saya dapatkan di bangku kuliah manapun, yaitu: "PENERIMAAN TANPA SYARAT."
Banyak cerita tentang kasih sayang yang ditulis untuk bisa diresapi oleh para pembacanya, namun bagi siapa saja yang sempat membaca dan memaknai cerita ini diharapkan dapat mengambil pelajaran bagaimana cara MENCINTAI SESAMA, DENGAN MEMANFAATKAN SEDIKIT HARTA-BENDA YANG KITA MILIKI, dan bukannya MENCINTAI HARTA-BENDA YANG BUKAN MILIK KITA, DENGAN MEMANFAATKAN SESAMA!
Jika anda berpikir bahwa cerita ini telah menyentuh hati anda, teruskan cerita ini kepada orang2 terdekat anda. Disini ada 'malaikat' yang akan menyertai anda, agar setidaknya orang yang membaca cerita ini akan tergerak hatinya untuk bisa berbuat sesuatu (sekecil apapun) bagi sesama yang sedang membutuhkan uluran tangannya!
Orang bijak mengatakan: Banyak orang yang datang dan pergi dari kehidupanmu, tetapi hanya 'sahabat yang bijak' yang akan meninggalkan JEJAK di dalam hatimu.
Untuk berinteraksi dengan dirimu, gunakan nalarmu. Tetapi untuk berinteraksi dengan orang lain, gunakan HATImu! Orang yang kehilangan uang, akan kehilangan banyak, orang yang kehilangan teman, akan kehilangan lebih banyak! Tapi orang yang kehilangan keyakinan, akan kehilangan semuanya! Allah menjamin akan memberikan kepada setiap hewan makanan bagi mereka, tetapi DIA tidak melemparkan makanan itu ke dalam sarang mereka, hewan itu tetap harus BERIKHTIAR untuk bisa mendapatkannya.
Orang-orang muda yang 'cantik' adalah hasil kerja alam, tetapi orang-orang tua yang 'cantik' adalah hasil karya seni. Belajarlah dari PENGALAMAN MEREKA, karena engkau tidak dapat hidup cukup lama untuk bisa mendapatkan semua itu dari pengalaman dirimu sendiri.
Semoga Bermanfaat 😊

Tiga Kebaikan

assalamualaikum...
💐Pelajaran dalam masalah "Cinta"💐
🌴Rasulullah saw. pernah duduk bersama para Shahabatnya r.hum.
🌴dan menanyai mereka dimulai dari
🍃(Abu Bakr)
Apa yg engkau cintai dari dunia ini?
Maka ia berkata : yg saya cintai dari dunia ini ada tiga:
💚Duduk di hadapanmu saw.
💚Melihatmu saw.
💚Menginfaqkan hartaku untukmu saw.
🍂Dan engkau wahai (Umar), apa yg kamu cintai dari dunia ini?
Maka ia berkata : yg saya cintai dari dunia ini ada tiga :
💛Mengajak kepada kebenaran walaupun secara sembunyi-sembunyi.
💛Dan mencegah kemungkaran walaupun secara terang-terangan.
💛dan mengatakan yang haq (benar) walaupun itu pahit.
🌹Dan engkau wahai (Utsman), apa yg kamu cintai dari dunia ini?
Maka ia berkata : yg saya cintai dari dunia ini ada tiga :
❤Memberi makan.
❤Menyebarkan salam.
❤Dan shalat di malam hari di saat manusia tidur.
🌸Dan engkau wahai (Ali), apa yg kamu cintai dari dunia ini?
Maka ia berkata : yg saya cintai dari dunia ada tiga :
💗Memuliakan tamu.
💗Berpuasa di musim panas.
💗Dan membunuh musuh dgn pedang.
🌷Kemudian Nabi saw. menanyai (Abu Dzar Al-Ghifary), apa yg kamu cintai di dunia ini?
Ia berkata : yg saya cintai di dunia ini ada tiga hal :
💜Rasa lapar.
💜Sakit.
💜Dan mati.
Kemudian Nabi saw. berkata kepadanya : Mengapa?
Maka (Abu Dzar) menjawab :
💜Saya mencintai rasa lapar agar hatiku menjadi lembut.
💜Dan saya mencintai sakit agar dosaku berkurang.
💜Dan saya mencintai mati agar aku dapat bertemu dengan Rabbku.
🐳Kemudian Nabi saw. bersabda: Aku telah dijadikan mencintai tiga hal dari dunia kalian ini :
💙Wangi-wangian (parfum)
💙Wanita
💙Dan dijadikan penyejuk mataku di dalam shalat.
🌼Dan pada waktu itu turun (Jibril as.) dan mengucapkan salam kepada mereka dan berkata : Dan saya mencintai tiga hal dari dunia kalian :
💛Menyampaikan risalah (pesan).
💛Menunaikan amanah.
💛Dan mencintai orang-orang miskin.
🍀Kemudian ia naik ke langit dan turun kembali dan berkata : Allah azza wa jalla mengucapkan salam kepada kalian dan mengatakan : sesungguhnya Ia mencintai tiga hal dari dunia kalian :
💚Lidah yg senantiasa berdzikir.
💚Hati yg khusyuk.
💚dan jasad (tubuh) yg sabar atas musibah.
Maha suci Allah dan segala puji bagiNya.
Maha suci Allah Yg Maha Agung.
🌴Pesan ini berhak untuk anda sebarkan kepada yg lain..
🌴Tiga do'a yg tidak kalian lupakan dalam sujud kalian :
👉Allahumma innii asaluka husnal khatimah (اللهم إني أسألك حسن الخاتمة)
#Ya Allah sesungguhnya aku memohon kepadaMu husnul khatimah.
👉Allahummarzuqnii taubatan nasuuhah qablal mauti (اللهم ارزقني توبة نصوحة قبل الموت)
#Ya Allah berilah hamba rezeki berupa taubat nasuhah sebelum mati.
👉Allahumma yaa muqallibal quluub tsabbit qalbii alaa diinika (اللهم يا مقلب القلوب ثبت قلبي على دينك)
#Ya Allah yg membulak-balikkan hati, tetapkanlah hatiku atas agamamu.
🌴Bahkan jika anda berniat untuk menyebarkan kalimat ini, niatkanlah untuk kebaikan. Mudah-mudahan Allah menghilangkan untukmu dgnnya (kalimat ini) kesulitan dari kesulitan-kesulitan dunia dan akhirat.
🌴Sembilan perkara yg bermanfaat bagimu di dalam kehidupanmu sehari-hari :
1- ingin kebahagiaan = Shalatlah tepat pada waktunya.
2- ingin cahaya pada wajah = Laksanakan shalat malam.
3- ingin kelonggaran (hidup) = Bacalah Al-Qur'an.
4- ingin kesehatan = Berpuasalah.
5- ingin kelapangan (hidup) = Senantiasalah beristighfar.
6- ingin hilangnya kesedihan/kesusahan = Senantiasalah berdo'a
7- ingin hilangnya kesukaran/penderitaan = Ucapkanlah "لا حول و لا قوة إلا بالله".
8- ingin keberkahan = Bershalawatlah atas Nabi saw.
9- ingin kebaikan (yg banyak) tanpa rasa lelah = Janganlah simpan kalimat ini, akan tetapi sebarkanlah dan anggaplah sebagai shadaqah jariyah bagimu dan bagi kedua
orang tuamu.
🌴🍃😊😊🍃🌴
Semoga bermanfaat..

Panaskan Mesin Kita....

🌻Inspirasi PAGI...🌞
panaskan "mesin" anda..
suatu ketika ada seorang pemuda yang baru membeli sebuah motor sport dengan kapasitas mesin yang sangat besar. Harganyapun sangat mahal hampir seratus juta.
setiap hari selalu ia rawat dan dipakai jalan2 keliling kota dengan bangganya.
2 minggu kemudian ia harus pergi keluar kota selama 1 bulan penuh karena ada proyek yang harus dikerjakan. ia pun meninggalkan sepeda motor kesayangannya digarasi sebulan penuh.
sebulan kemudian, sang pemuda kembali kerumahnya. karena kangen luar biasa dengan sang motor, ia pun langsung mengeluarkan motornya dari garasi dan hendak dipakai jalan2 keliling kota.
namun apa yang terjadi, ketika coba distarter, motor tersebut tidak menyala. bahkan sdh coba distarter sampai 1 jampun, motor tetap tidak mau menyala.
karena kesal sang pemudapun membawa motornya ke bengkel resmi dan berkata " kok bisa ya, motor sport mesinnya bagus, kapasitasnya tinggi, harganya mahal lagi kok bisa mogok toh, padahal baru saya tinggal sebulan loh"
sang mekanik motor dgn tersenyum bertanya apakah motor tsb selama sebulan penuh, pernah dihidupkan atau dipanaskan mesinnya. sang pemudapun menggeleng, tidak pernah sama sekali.
sang mekanik sambil tersenyum berkata" sebagus apapun kualitas mesin motornya, jika tidak pernah dipakai atau dipanasin dalam waktu yang lama, pasti akan mogok karena semua onderdil dalam mesin diciptakan untuk bergerak".
sahabat seringkali dalam hidup, kita merasa dalam kondisi "mogok". sulit berkembang, pendapatan pas2an, jenuh karena rutinitas. bisa jadi itu karena kita jarang "panaskan mesin" yang Tuhan anugrahkan pada kita. yaitu "mesin fisik", "mesin kecerdasan" dan "mesin hati".
so , mulai sekarang panaskan "mesin fisik" dgn jaga pola makan dan berolahraga, panaskan "mesin kecerdasan" dengan selalu berinovasi, panaskan "mesin hati" dengan selalu menebar kebaikan.
Semoga bermanfaat 🌸
Salam SUKSES-MULIA
Al-Fatihah 1x 🏆💎🙏

Jangan Berhenti...

" JANGANLAH Berhenti di Satu Pintu! " Kewajiban kita hanyalah BerAmal dengan bersungguh- sungguh....
 -----------------------                                         Allah berfirman :                                وَقُلِ اعْمَلُوا فَسَيَرَى اللَّهُ عَمَلَكُمْ وَرَسُولُهُۥ وَالْمُؤْمِنُونَ ۖ وَسَتُرَدُّونَ إِلٰى عٰلِمِ الْغَيْبِ وَالشَّهٰدَةِ فَيُنَبِّئُكُم بِمَا كُنتُمْ تَعْمَلُونَ
"Dan Katakanlah: "Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan."
[QS. 9:105] mungkin :                                                             
 Saudaraku....                “Sesungguhnya Allah membagi amal perbuatan sebagaimana Allah membagi rezeki. Terkadang seseorang dibukakan pintu kebaikan untuk memperbanyak shalat, tetapi ia tidak dibukakan pintu untuk rajin berpuasa. Ada pula yang dibukakan pintu kebaikan untuk banyak bersedekah, tetapi tidak dibukakan pintu hatinya untuk rajin berpuasa. Dan ada pula orang yang dibukakan pintu kebaikan untuk berjihad, sedangkan yang lain tidak. Semoga masing-masing kita selalu berada dalam kebaikan.” (Imam Malik)
Jika kekurangan harta membuat kita tidak mampu beramal dari pintu sedekah, maka carilah pintu kebaikan lain yang dapat menambah amalan shalih kita.
Jika tubuh yang lemah membuat kita tidak mampu beramal dari pintu puasa, maka carilah pintu kebaikan lain yang dapat meningkatkan derajat kita di mata Allah.
Jika ayah dan ibu kita telah tiada sehingga kita tidak mampu beramal shalih dari pintu berbakti kepada orang tua, maka carilah pintu kebaikan lain yang dapat memberatkan timbangan amal kebaikan kita.
Jika kondisi kita belum memungkinkan untuk beramal shalih dari pintu jihad, maka carilah pintu kebaikan lain yang dapat menghantarkan kita menuju kesyahidan di jalan-Nya.                                             -----------------

Professor Ateis

💧Renungan kita....
" Profesor Atheis"
Seorang profesor yg atheis ber bicara dlm sebuah kelas.
Profesor: "Apakah Allah menciptakan segala yg ada?"
Para mahasiswa: "Betul, Dia pencipta segalanya."
Profesor: "Jika Allah menciptakan segalanya, berarti Allah juga menciptakan kejahatan."
(Semua terdiam, kesulitan menjawab hipotesis profesor itu).
Tiba², suara seorang mahasiswa memecah kesunyian.
Mahasiswa: "Prof, saya ingin bertanya. Apakah dingin itu ada?"
Profesor: "Pertanyaan macam apa itu? Tentu saja, dingin itu ada."
Mahasiswa: "Prof, dingin itu tidak ada. Menurut hukum fisika, yg kita anggap dingin sebenarnya adalah ketiadaan panas. Suhu -460 derajat Fahrenheit adalah ketiadaan panas sama sekali. Semua partikel menjadi diam, tidak bisa bereaksi pd suhu tsb. Kita menciptakan kata "dingin" untuk mengungkapkan ketiadaan panas.
Selanjutnya, apakah gelap itu ada?"
Profesor: "Tentu saja ada!"
Mahasiswa "Anda salah, Prof! Gelap jg tidak ada.Gelap adalah keadaan di mana tiada cahaya. Cahaya bisa kita pelajari, sedangkan gelap tidak bisa. Kita bisa menggunakan prisma Newton untuk mengurai cahaya menjadi beberapa warna dan mempelajari panjang gelombang setiap warna. Tapi, anda tdk bisa mengukur gelap. Seberapa gelap suatu ruangan diukur melalui berapa besar intensitas cahaya di ruangan itu. Kata "gelap" dipakai manusia untuk menggambarkan ketiadaan cahaya.
Jadi, apakah kejahatan/kemaksiatan itu ada?"
Profesor mulai bimbang, tp menjawab: "Tentu saja ada."
Mahasiswa: "Sekali lagi anda salah, Prof! Kejahatan itu tidak ada. Allah tidak menciptakan kejahatan/kemaksiatan. Seperti dingin & gelap, "kejahatan" adalah kata yg dipakai manusia utk menggambarkan ketiadaan Allah dalam dirinya. Kejahatan adalah hasil dr tidak hadirnya Allah dlm hati manusia.
Profesor terpaku & terdiam!
Dosa terjadi krn manusia lupa hadirkan Allah dlm hatinya..
Hadirkan Allah dlm hati pd setiap saat, maka akan selamat.. Itulah IMAN..
SESUNGGUHNYA DOSA ITU LAHIR SAAT IMAN TIDAK HADIR DALAM HATI KITA....

Kalau kamu....

Kalau Kamu...
Oleh : Ust Cahyadi Takariawan
Kalau kamu lelah, cobalah tilawah. Kalau kamu resah, segeralah tilawah. Kalau kamu gelisah, hilangkan dengan tilawah. Kalau kamu susah, mulailah tilawah. Kalau kamu gundah, jangan lupa tilawah. Kalau badanmu lemah, kuatkan dengan tilawah. Kalau imanmu tergugah, lakukan tilawah. Kalau jiwamu gerah, perbanyak tilawah. Kalau matamu basah, segera tilawah. Kalau pikiranmu cerah, cepatlah tilawah. Kalau hatimu patah, teruslah tilawah. Kalau kamu marah, redakan dengan tilawah. Kalau kamu merasa gagal, jangan lupakan tilawah.
Kalau kamu kalah, harus banyak tilawah. Kalau kamu tidak mau kalah, harus makin banyak tilawah.
Kalau kamu tabah, seringlah tilawah.
Kalau tanganmu tengadah, mulailah tilawah.
Kalau kakimu melangkah, lantunkan tilawah.
Kalau hatimu berseri bak bunga merekah, seringlah tilawah.
Kalau perasaanmu begitu indah, segeralah tilawah.
Kalau ingin keluarga sakinah, ajak mereka tilawah. Kalau ingin anak-anak salih dan salihah, ajari tilawah.
Kalau ingin rejeki melimpah, rajinlah tilawah. Kalau ingin hidup penuh berkah, rutinkan tilawah.
Kalau ingin mengunjungi Ka¡¯bah, lantunkan tilawah. Kalau anganmu tengah membuncah, perbanyak tilawah.
Kalau kamu malas tilawah, paksalah untuk tilawah.
Kalau kamu rajin tilawah, lanjutkan terus tilawah.
Kalau kamu tilawah, itulah jalan menuju jannah..
Mulai hari dengan tilawah *study*

Keajaiban Sholat Tahajud

"Jika matahari sdh terbenam, aku gembira dg dtngnya mlm & manusia tidur krn inilah saat hanya ada Alloh & aku.”
Sejarah telah mencatat bhw Rasululloh & para sahabat selalu melaksanakan sholat tahajud. Sholat tahajud adlh sholat yg sangat mulia. Keajaiban melaksanakan sholat tahajud telah tercatat dlm alquran. Ada beberapa keajaiban sholat tahajud seperti berikut ini:
1. Sholat Tahajud sbg tiket masuk surga.
Abdullah Ibn Muslin berkata “kalimat yg pertama kali ku dengar dr Rasululloh saat itu adlh, “Hai sekalian manusia! Sebarkanlah salam, bagikanlah makanan, sambunglah silaturahmi, tegakkanlah sholat mlm saat manusia lainnya sedang tidur, niscaya kalian masuk surga dg selamat.” (HR. Ibnu Majah).
2. Amal yg menolong di akhirat.
Alloh berfirman, “Sesungguhnya org2 yg bertaqwa berada di dlm taman2 surga & di mata air-mata air, seraya mengambil apa yg Alloh berikan kpd mrk. Sebelumnya mrk adlh telah berbuat baik sebelumnya, mrk adlh org2 yg sedikit tidurnya di waktu mlm & di akhir mlm mrk memohon ampun kpd Alloh.” (Az Zariyat: 15-18)
Ayat di atas menunjukkan bhw org yg senantiasa bertahajud In syaa Alloh akan mendptkan balasan yg sangat nikmat di akhirat kelak.
3. Pembersih penyakit hati & jasmani.
Salman Al Farisi berkata, Rasululloh bersabda, “Dirikanlah sholat mlm, krn sesungguhnya sholat mlm itu adlh kebiasaan org2 sholeh sebelum kamu, (sholat malam dpt) mendekatkan kamu kpd Tuhanmu, (sholat mlm adlh) sbg penebus perbuatan buruk,mencegah berbuat dosa & menghindarkan diri dr penyakit yg menyerang tubuh.” (HR. Ahmad)
4. Sarana meraih kemuliaan.
Rasululloh bersabda, “Jibril mendatangiku & berkata, “Wahai Muhammad, hiduplah sesukamu, krn engkau akan mati, cintailah org yg engkau suka, krn engkau akan berpisah dgnya, lakukanlah apa keinginanmu, engkau akan mendptkan balasannya, ketahuilah bhw sesungguhnya kemuliaan seorg muslim adlh shalat waktu mlm & ketidakbutuhannya di muliakan org lain.” (HR. Al Baihaqi).

Mengenal Sahabat Rasul SAW

Ayo tebak nama2 sahabat Rasulullah dgn ciri yg ana sebutkan. Siapa yg tahu? 😊
1. Dalam peristiwa Haditsul Ifki, pembelaan atas kesucian beliau diturunkan dari atas langit
2. Shahabat nabi yang dijamin masuk surga namun tidak ikut Ba'iatur Ridwan
3. Sakit mata beliau pada saat pengepungan Khaibar tidak menghalangi beliau menaklukkan benteng tersebut
4. Dikenal sebagai shahabat yang tampan, Malaikat Jibril kadang kala mengambil rupa beliau pada saat bertemu Nabi shallallaahu alaihi wa sallam
5. Suara sandalnya di surga didengar oleh rasulullah
6. Apabila shahabat ini melewati satu jalan, syaithan akan mengambil jalan lainnya
7. Surah Al Lail ayat 17 dan seterusnya turun berkaitan dengan shahabat ini
8. Julukannya adalah shahibus sirri rasulullah. Penjaga rahasia nabi mengenai identitas orang2 munafik di Madinah
9. Beliau radhiyallaahu anhu adalah shahabat yang paling banyak meriwayatkan hadits nabi #anas ra
10. Julukannya adalah samudra ilmu. Satu2nya shahabat amrad (tidak berjenggot atau berkumis, karena masih muda) yang diizinkan ikut majelis penasehatnya Khalifah 'Umar
11. Pemuda ini gugur pada perang Uhud. Ketika jasad beliau ditutup kepalanya maka tampaklah kakinya dan sebaliknya (karena pendeknya kain penutup jenazah beliau), padahal sebelum masuk Islam beliau radhiyallaahu anhu adalah seorang kaya raya. Siapakah beliau?
12. Shahabat ini adalah Panglima angkatan laut pertama dalam Islam
13. Satu2nya shahabat yang namanya disebutkan dalam Al Quran
14. Aduan shahabiyah ini tentang suaminya diabadikan dalam surah Al Mujaadilah
15. Jundub ibn Junaadah adalah nama asli beliau.


Jawabannya adalah....
1. Aisyah
2. Utsman bin affan
3. Ali bin abi thalib
4. Dihyah Al Kalbi
5. Bilal bin rabah
6. Umar bin khattab
7. Abu bakar
8. Abdullah bin mas'ud/ Hufzaifah
9. Abu hurairah
10. Ibnu Abbas
11. Mushab bin Umair
12. Saad bin abi waqas
13. Zaid bin haritsah
14. Khaulah bindi tsa'labah
15 Abu dzar al ghifari

Jumat Mustajabah


Nabi Saw bersabda sbgmn diriwayatkan oleh Abu Hurairah:
 عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ: ((إِنَّ فِي الْجُمُعَةِ لَسَاعَةً لا يُوَافِقُهَا مُسْلِمٌ يَسْأَلُ اللَّهَ فِيهَا خَيْرًا إِلاَّ أَعْطَاهُ إِيَّاهُ)). قَالَ وَهِيَ سَاعَةٌ خَفِيفَةٌ.
Sesungguhnya pada hari Jumat terdapat suatu waktu yg apabila seorang muslim berdoa suatu kebaikan pada saat tsb, maka Allah akan mengabulkannya." Abu Hurairah berkata: "Itu adalah waktu yg sangat singkat". (HR. Muslim, no:2010)
🕜 kapankah waktu mustajab tersebut??
↗ Ada 2 riwayat yg menjelaskan kapan waktunya:
1⃣ Umar berkata:Aku mendengar Nabi Saw bersabda bahwa waktu tersebut adalah antara saat imam duduk (setelah khutbah pertama) sampai salat selesai. (HR.Muslim).
2⃣ Waktu tersebut adalah setelah Ashar. (HR. al-Thabrani, kitab al-Du'a, sanad hasan)
☝mari kita manfaatkan waktu2 tersebut utk mendoakan kebaikan dunia akhirat,..

Pola Pengasuhan Anak

Berikut 9 gaya mengasuh anak yang keliru dan biasa dilakukan
para ayah dan ibu
1. Kehilangan Kontrol
Saat kelakuan anak mulai membuat gila, jangan pernah
mendisiplinkan anak saat sedang marah. Tenangkan diri terlebih
dahulu, karena jika Anda sendiri juga sedang marah, maka yang
keluar dari mulut adalah teriakan, sumpah serapah atau celaan
yang sebenarnya tidak dimaksudkan untuk diucapkan. Hal
terburuk mungkin kekerasan fisik. Jika Anda terlanjur melakukan
hal ini, anak akan membentuk pola pikir bahwa kelakuan negatif
Anda tadi sah-sah saja dilakukan kepada teman-teman maupun
orang lain di luar rumah. Amannya, lakukan 'time-out' atau hening
sejenak seorang diri, baik Anda maupun anak dan kemudian
setelah tenang baru berbicara dengan anak dan memberikannya
pengertian.
2. Hukuman Fisik
Banyak kasus KDRT disebabkan oleh masa lalu anak yang sering
mendapat siksaan fisik oleh orangtua. Memukul bokong atau
bagian tubuh lainnya dengan benda atau tangan hingga
menampar terkesan mendisiplinkan, namun psikologinya akan
berubah dimana ia akan berpikir bahwa kekerasan fisik sah
dilakukan untuk menyelesaikan masalah. Beberapa penelitian juga
menunjukkan bahwa sel-sel tumbuh kembang otak anak ada yang
terbunuh saat dipukul.
3. Tidak Konsisten
Di satu saat, anak Anda mengucapkan kata yang tidak pantas
namun respon Anda tertawa, namun di saat yang lain Anda justru
malah marah karena terucap di depan banyak orang. Ini
menunjukkan bahwa Anda tidak memiliki landasan akan mana hal
yang benar dan salah, pantas atau tidak pantas. Jadi sebelum
Anda menegur anak akan perilakunya, lihat diri Anda sendiri
terlebih dahulu dan tetapkan apa yang benar dan salah di mata
Anda.
4. Sogokan
Rengekan anak diselesaikan dengan menjanjikan untuk
membelikan sesuatu hal atau barang sering dilakukan agar anak
langsung tenang. Hal ini tentunya keliru, dimana seharusnya
penghargaan hanya diberikan jika ia melakukan hal yang baik,
bukan karena perilaku yang tidak terkontrol.
5. Aksi dan Konsekuensi
Salah satu jalan terbaik untuk mendidik anak adalah dengan
mengajarkan bahwa dari setiap aksi yang dilakukannya, maka ada
konsekuensi yang harus ia terima. Contohnya ketika ia tantrum
dan hobi merusak barang, maka jelaskan bahwa konsekuensi dari
perbuatannya adalah ia akan dikurangi uang jajannya untuk
memperbaiki hal tersebut. Selalu pastikan konsekuensi hukuman
berkaitan langsung dengan aksinya, bukan hukuman yang
mengada-ada dan tidak ada hubungannya sama sekali dengan
perbuatannya.
6. Ibu adalah Pelarian
Antara ayah dan ibu mungkin memiliki cara yang berbeda dalam
hal mendidik anak, karena sifat alami ibu yang lebih mengemong.
Namun untuk urusan disiplin dan perlakuan, antara ayah dan ibu
harus kompak. Jangan sampai ketika ayah menegur anak,
kemudian ia lari ke sang ibu dan menghibur padahal hal tersebut
tidak benar. Kredibilitas salah satu pihak bisa hancur dan
kedekatan ayah dan ibu dengan anak bisa jadi berbeda porsinya.
7. Kurang memberi sentuhan kepada semua anak.
Rasulullah sering membelai cucu-cucunya dan mencium mereka.
Diriwayatkan oleh Aisyah R.A. Pada suatu hari Rasulullah SAW
mencium Al-Hassan atau Al Hussien bin Ali R.A. Ketika itu Agra’
bin Habsi At-Tamimiy sedang berada di rumah baginda. Berkata
Agra’, “Ya Rasulullah, Aku mempunyai sepuluh orang anak, tetapi
aku belum pernah mencium seorang pun dari mereka,” Rasulullah
melihat kepada Agra’ kemudian berkata, “Siapa yang tidak
mengasihi tidak akan dikasihi,” (H R. Bukhari dan Muslim).
8. Terlalu bergantung kepada pembantu rumah untuk mendidik
anak-anak.
Sebagai orang tua kitalah yang akan ditanyakan mengenai anak-
anak kita di akhirat kelak. Oleh karena itu menjadi kepentingan
kita untuk berusaha memastikan anak-anak terdidik dengan
didikan Islam. Seoranga ayah tidak boleh beralasan mencari
nafkah sehingga menelantarkan dan mengesampingkan
pendidikan anaknya.
9. Bertengkar di depan anak-anak.
Ini akan menyebabkan anak-anak tertekan dan membenci salah
seorang dari Ibu Bapaknya. Apalagi bila ayah sampai membentak
dan memukul ibu, maka anak akan semakin terluka batin oleh
perilaku ayahnya.
Semoga bermanfaat.

Bacaan “shadaqallahul ‘azhim”

Bacaan “shadaqallahul ‘azhim” setelah membacaAl Qur’an merupakan perkara yang tidak asing bagi kita tetapi sebenarnya tidak ada tuntunannya, termasuk amalan yang tidak ada contoh dari Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam dan para sahabatnya, bahkan menyelisihi amalan Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam ketika memerintahkan Ibnu Mas’ud untuk berhenti dari membaca Al Qur’an dengan kata “hasbuk”(cukup), dan Ibnu Mas’ud tidak membaca shadaqallahul’adzim.

Dalam Shahih Al Bukhari disebutkan:
Dari Ibnu Mas’ud, ia berkata bahwa Nabi Shalallahu’alaihi wa sallam telah berkata kepadaku, “Bacakan kepadaku (Al Qur’an)!” Aku menjawab, “Aku bacakan (Al Qur’an) kepadamu? Padahal Al Qur’an sendiri diturunkan kepadamu.” Maka Beliau menjawab, “Ya”. Lalu aku membacakan surat An Nisaa’ sampai pada ayat 41. Lalu beliau berkata, “Cukup, cukup.” Lalu aku melihat beliau, ternyata kedua matanya meneteskan air mata.
Syaikh Muhammad Musa Nashr menyatakan, “Termasuk perbuatan yang tidak ada tuntunannya (baca: bid’ah) yaitu mayoritas qori’ (orang yang membaca Al Qur’an) berhenti dan memutuskan bacaannya dengan mengatakan shadaqallahul ‘azhim, padahal Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menghentikan bacaan Ibnu Mas’ud dengan mengatakan hasbuk (cukup). Inilah yg dikenal para salaf dan tidak ada keterangan bahwa mereka memberhentikan atau mereka berhenti dengan mengucapkanshadaqallahul ‘azhim sebagaimana dianggap baik oleh orang-orang sekarang”. (Al Bahtsu wa Al Istiqra’ fi Bida’ Al Qurra’, Dr Muhammad Musa Nashr, cet 2, th 1423H)
Kemudian beliau menukil pernyataaan Syaikh Mustafa bin Al ‘Adawi dalam kitabnyaShahih ‘Amal Al Yaumi Wa Al Lailhlm 64 yang berbunyi, “Keterangan tentang ucapanShadaqallahul’azhim ketika selesai membaca Al Qur’an: memang kata shadaqallahdisampaikan Allah dalam Al Qur’an dalam firman-Nya,
قُلْ صَدَقَ اللَّهُ فَاتَّبِعُوا مِلَّةَ إِبْرَاهِيمَ حَنِيفًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِينَ
Katakanlah:’Benarlah (apa yang difirmankan) Allah.’ Maka ikutilah agama Ibrahim yang lurus dan bukanlah dia termasuk orang-orang yang musyrik.” (Qs Ali Imran:95)
Memang benar, Allah Maha Benar dalam setiap waktu. Namun masalahnya kita tidak pernah mendapatkan satu hadits pun yang menjelaskan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengakhiri bacaannya dengan kata “Shadaqallahul’azhim.”
Di sana ada juga orang yang menganggap baik hal-hal yang lain namun kita memiliki Rasulullah shallallanhu’alaihi wa sallam sebagai contoh teladan yang baik. Demikian juga kita tidak menemukan satu atsar, meski dari satu orang sahabat walaupun kita mencukupkan pada hadits-hadits Nabi shallallanhu’alaihi wa sallam setelah kitab Allah dalam berdalil terhadap masalah apa pun. Kami telah merujuk kepada kitab Tafsir Ibnu KatsirAdhwa’ Al BayanMukhtashar Ibnu katsir dan Fathul Qadir, ternyata tak satu pun yang menyampaikan pada ayat ini, bahwa Rasulullah shallallanhu’alaihi wa sallampernah mengakhiri bacaannya dengan shadaqallahul ‘azhim.(Lihat Hakikat Al Maru Bil Ma’ruf Wa Nahi ‘Anil munkar, Dr Hamd bin Nashir Al ‘Amar,cet 2)
Bila dikatakan “Cuma perkataan saja, apa dapat dikatakan bid’ah?” Perlu kita pahami,bahwa perbuatan bid’ah itu meliputi perkataan dan perbuatan sebagaimana sabda Rasulullah shallallanhu’alaihi wa sallam,
Barangsiapa yang melakukan suatu amalan yang bukan ajaran kami, maka amalan tersebut tertolak.” (HR Muslim)
Sehingga apa pun bentuknya, perkataan atau perbuatan yang dimaksudkan untuk ibadah yang tidak ada contohnya dalam agama, maka ia dikategorikan bid’ah. Bid’ah ialah tata cara baru dalam agama yang tidak ada contohnya, yang menyelisihi syariat dan dalam mengamalkannya dimaksudkan sebagai ibadah kepada Allah.
Wallahu a’lam.(Sumber : Muslimah.or.id)

Ada yang Salah

Doeloe... orang tua kita berangkat bekerja setelah matahari terbit dan sudah kembali ke rumah sebelum matahari terbenam.
Walaupun memiliki anak yang banyak.....rumah dan halaman pun tetap luas, bahkan tidak sedikit ada yang memiliki kebun...dan semua anak-anaknya bersekolah....
Sekarang....banyak yang berangkat kerja subuh dan sampai rumah setelah isya, tapi rumah dan tanah yang dimiliki tidak seluas rumah orang tua kita, dan bahkan banyak yang takut memiliki anak banyak karena takut kekurangan....
"Dan sungguh akan اَللّهُ berikan cobaan kepada manusia dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta...."
(Al Baqoroh (2) AYAT 155)
Ada yang salah dengan cara hidup orang modern....
Orangtua kita hidup tanpa banyak alat bantu....tapi tenang menjalani hidupnya...
Sementara kita yang dilengkapi dengan pampers, mesin cuci, kompor gas, HP, kendaraan, TV, email, FB, Twitter, , ipad, ruangan ber AC dll..harusnya mempermudah hidup ini....tapi ternyata tidak, sampai2 tidak sempat kita menikmati hidup karena semuanya dilakukan terburu-buru...
...berangkat kerja, TERBURU-BURU...
...pulang kerja, juga TERBURU-BURU...
...makan siang, TERBURU-BURU...
...dilampu merah, TERBURU-BURU...
...berdo'a pun, TERBURU-BURU...
...bahkan sholatpun, TERBURU-BURU...
sifat diatas bukti dari Al-Qur'an surat Al Isra' (17) ayat 11
" Dan adalah manusia bersifat tergesa-gesa"
Hanya mati........yang tidak seorangpun mau TERBURU-BURU....
Saking takutnya akan kurangnya harta untuk keluarga sampai-sampai kita HITUNGAN dalam BERSEDEKAH, sementara اَللّهُ tidak pernah hitungan dalam memberi rizki kepada kita.
"Setan menakut-nakuti kamu dengan kemiskinan dan menyuruh berbuat kikir...."
(Al Baqoroh (2) AYAT 268)
Bahkan saking lebih takutnya kita kehilangan pekerjaan hingga berani melewatkan sholat subuh, sholat maghrib dsb..
Sampai dimanakah hidup kita pada hari ini.....???
--- semoga bermanfa'at --
Oleh Ust. Ahmad Zainuddin حفظه الله تعالى

Surga Sekeluarga

Oleh Ustadz Bachtiar Nasir
🍲1. Coba suatu hari ingatkan seluruh anggota keluarga begini;
"Kita kerjasama agar masuk surga sekeluarga yuk?"
🍡2. Bagaimana caranya?
 Lihat surat Ath Thur 25-26.
"Para penghuni Surga membocorkan rahasianya bagaimana cara masuk Surga sekeluarga. Mau tau?"
🍳3. Ceritanya penghuni Surga saling bercengkrama berhadap-hadapan, masing-masing bertanya jawab bagaimana keluarga kalian dulu, koq bisa masuk Surga?
🍫4. Jawabnya seragam;
"Kami bisa masuk Surga karena dulu di Dunia, dikeluarga kami saling mengingatkan satu sama lain tentang siksa pedih Neraka".
🍛5. Karenanya Visi rumah tangga orang beriman adalah:
"Peliharalah dirimu dan keluargamu dari siksa Neraka"
(At Tahrim; 6).
Ya Rabb, bagus!.
🍔6. Rumahku Surgaku, akan terjadi jika masing-masing anggota keluarga memelihara dirinya dan mengingatkan anggota keluarga lainnya dari siksa Neraka.
🍕7. Siapa yang tak sedih jika ada salah seorg anggota keluarganya (ayah, ibu, kakak atau adik) terjerumus ke lingkungan siksa "Neraka"?.
🍮8. Setiap anggota keluarga pasti sangat sedih jika Bahtera Keluarga pecah dan karam akibat terpaan gelombang kehidupan dunia yang mematikan.
🍦9. Agar masuk Surga sekeluarga, ingatkan anggota keluarga kita yang sedang khilaf berbuat dosa atau lalaikan perintah Allah, jangan dibiarkan.
🍰10. Jangan kecewa kalau peringatan kita diabaikan, atau malah dilecehkan, karena dakwah di tengah keluarga kadang lebih berat, jangan lupa doakan.
🍟11. Nabi Nuh as tak pernah bosan mengingatkan anaknya yg tersesat, Nuh as terus mendoakannya sampai akhirnya Allah tenggelamkan Kan'an.
🍜12. Nabi Luth as tak pernah berhenti memperingatkan isterinya yang membangkang, sampai akhirnya Allah binasakan isterinya bersama kaum Sodom.
🍸13. Asiah binti Muzahim, tertatih -tatih peringatkan suaminya Fir'aun, konsisten mendidik Masyithah & Musa as, akhirnya Asiah yang dibunuh Fir'aun.
🍞14. Habil tak pernah takut mengingatkan dan menasehati kakaknya Qabil, rasa iri dan dengki berkecamuk sampai akhirnya Habil dibunuh Qabil.
🍨15. Agar bisa masuk Surga sekeluarga perlu perjuangan dan pengorbanan yang besar, selain itu kesabaran dan konsistensi juga harus dilakukan.
🍧16. Ingatkan suami agar bekerja ditempat yang halal, jangan bawa pulang penghasilan yg haram, krn akan jadi bahan bakar neraka Rumah Tangga.
🍹17. Ingatkan isteri agar memperhatikan Pola Konsumsi Halal untuk keluarga, anak-anak akan susah diajak taat dan ibadah jika mengkonsumsi yang haram.
🍷18. Ingatkan anak-anak bahwa bahan bakar Neraka adalah Batu dan Manusia, jangan sampai salah seorang dari kita jadi bahan bakarnya Neraka.
🍧19. Ceritakan bahwa penjaga Neraka adalah Para Malaikat Perkasa yang kuat dan kasar, mereka tak pernah khianati Allah & pasti laksanakan perintahNYA.
☕Semoga bermanfaat buat kita dan keluarga kita masing-masing.
🚋Selamat pagi yang indah bersama keluarga kita sampai akhirat yang khusnul khotimah
Aamiin Yaa Rabbal 'Aalamiin
Reposted by IHQ🌴
📚Menyampaikan dgn hati📚

Model aktivis

Kalo kita nyebut Aktivis Da’wah, mungkin akan identik dengan Aktivis2 Harokah tertentu. Aktivis Da’wah itu Umum untuk siapa saja yang aktif di Bidang Da’wah.
Naah, ngomong2 tentang aktivis Da’wah, aktivis Da’wah itu kan bermacam-macam karakternya masing2. berikut ini adalah macam-macam Aktivis Da’wah berdasarkan karakternya masing2:
1. Aktivis TULEN ( betul- betul Kereeeeen ) Nah, aktivis yang satu ini yang patut di contoh. dia nih Getol banget Ngaji & Da’wahnya. setiap waktu kosong langsung Tilawah. setiap ada waktu Liqo, Ya langsung tancap Gas Meskipun harus Naik Taksi Getar (BAJAJ). Klo lagi gak bisa dateng ya Ngirim SMS Tausiyah ke tmn2 atau kirim Notes lewat FB. Meskipun ni orang sering bikin Inbox Hp Atau Fb kita penuh, tapi ya kita ambil aja manfaatnya aja jarang2 orang kayak gini lhoo ! Jempol GEDE buat AKTIVIS DAKWAH satu ini !!!!!!
2. Aktivis Apa adanya Aja (A4) Aktivis yang satu ini, klo timnya lagi semangat, dia semangat, klo timnya lagi lemes, dia lemes juga. klo lagi ada dana, rajin bikin acara, klo gak ada dana, ya gak bikin. klo temen ngaji dateng,ya ngaji, klo gak dateng, ya pulang. pokoknya yang ada aja , yang gak ada, ya gak di ada-adain, ntar malah jadi ada-ada aja, begitulah Prinsip dia.
3. Aktivis SKSD (Sibuk Kerja, Stop Da’wah) Memang betul, bekerja Itu Wajib, tapi janganlah lupakan Ukhuwah sesama Aktivis Da’wah. dengan Gaji sebulan yg lumayan, masa sih gak bisa ngirim SMS Tausiyah sekali aja dalam seminggu. atau klo bisa pergi ke warnet 15 atau 30 menit utk ngirim Notes berisi ayat2 Qur’an Atau Hadits2 Shahih Warnet Gakmahal kok.
4. Aktivis UNPAD (Usai Nikah, luPA Da’wah) la la la la….. Kupinang engkau…. dengan Alqur’an…. lagu siapa yaa? Nikah memang Sunnah Nabi kita. akan tetapi janganlah Indahnya kehidupan pernikahan membuat Kita lupa pada tugas Da’wah kita. Klo untuk Aktivis Akhwat, bisa dimengerti klo mereka akhirnya jadi gak aktif lagi, karena ladang da’wah utama mereka ya di Rumah. Tapi untuk Ikhwan , janganlah kalian jadi Lupa medan Peperangan. Rasulullah Bersabda : “Jika kalian berjual beli dengan cara ‘inah, memegang ekor-ekor sapi (sibuk ternak), ridho dengan bercocok tanam (sibuk tani), dan kalian meninggalkan jihad, maka Allah akan menguasakan kehinaan atas diri kalian; tak akan dicabut oleh Allah sampai kalian kembali kepada agama kalian”. [HR. Abu Dawud dalam Kitabul Ijaroh (3462). Hadits ini di-shohih-kan oleh Syaikh Al-Albaniy dalam Ash-Shohihah (11)]
5. Aktivis SLJJ (Setelah Lulus, Jauhin Jama’ah) Ada sebuah lirik lagu : Masa-masa paling indah…. Masa-masa di Sekolah …. di masa-masa sekolah/ Kuliah, klo lagi kesulitan pelajaran, datengnya ke temen sesama Aktivis, klo lagi ada masalah, Curhatnya ke temen sesama Aktivis, klo lagi Bete, larinya ke Masjid, makanya rajin Ngaji. eeeeeh, begitu lulus, kayak kacang lupa kulitnya deh. jangan ampe deh kayak gini
6. Aktivis DONAT (DOyannya NAsyid To’) Aktivis yang kayak gini nih, klo lagi ada Konser Nasyid untuk Palestina, berdiri paling depan, pake baju tulisannya “save Palestine”, gak lupa pake Syal. tapi klo pas Liqo, duduk paling paling belakang (Ngumpet), biar gak ditunjuk murabbi untuk hafalan.
7. Aktivis Afwan klo Aktivis yg satu ini sebenarnya maleeeees banget. tapi dia selalu pake kata ” AFWAN ” buat nutupin kemalasannya. klo disuruh Liqo, paling2 jawabannya : Afwan ane gak bisa. tapi mungkin klo diajak nonton Ayat2 Cinta atau KCB di bioskop, jawabannya : Afwan, jangan lama2 , ane udah gak sabar nih !
8. Aktivis Merah Jambu aktivis yg satu ini, klo dilihat Status Atau Notes di FBnya, ana menyebutnya ATM (Aktivis Tapi Mesra... hehe) Merah Jambu semua alias Lope melulu. tapi herannya gak nikah-nikah. akhirnya nih orang jadi ganjen & gak bisa jauh dari kaca (kadang2 juga nyuri-nyuri kesempatan buat ikhtilath dengan alasan Klise : Maslahat da’wah) . ati-ati mas, jangan main2 dan mba dengan hati, karena kalo udah patah, di pasar gak ada yg jual.
⛺⛺⛺⛺

Manfaat "Arang"


Setelah dilakukan penelitian ternyata ARANG bisa menjadi solusi unt menghemat pengeluaran sesuai dengan kebutuhan.
Berikut varian ARANG yg bisa menghemat pengeluaran anda:
» ARANG blonjo,
» ARANG dolan,
» ARANG jajan,
» ARANG lunga,
» ARANG nglencer,                                 » ARANG sakabehe.....
》Salam Senyum Hari Jum'at ♡♡♡

Motivasi pernikahan

ظل نجم الدين أيوب -أمير تكريت-لم يتزوج لفترة طويلة،فسأله أخوه -أسد الدين شيراكوه-قائلًا :ياأخي لما لاتتزوج ؟
Sanya Nazmuddin Ayyub -penguasa Tikrit- belum menikah dalam waktu yg lama, maka bertanyalah saudaranya -Asaduddin Syerkuh- : "saudaraku kenapa kamu belum menikah?"
فقال له نجم الدين :
لا أجد من تصلح لي
Najmuddin menjawab:
"Aku belum mendapatkan yang cocok"
فقال له أسد الدين: ألا أخطب لك؟
Asaduddin berkata: "maukah aku lamarkan seseorang untukmu?"
قال من؟
قال:ابنة ملك شاه -بنت السلطان محمدبن ملك شاه-السلطان السلجوقي،أو ابنة نظام الملك -كان وزيرا من الوزراء العظام-الوزير العباسي-.
Dia berkata: "siapa?"
Ia menjawab: "puteri Malik Syah -anak Sultan Muhammad bin Malik Syah- Raja bani Saljuk, atau puteri Nidzamul Malik -dulu menteri dari para menteri agung zaman Abbasiyah
فيقول له -نجم الدين-قائلًا إنهم لايصلحون لي،فيتعجب منه أسد الدين شيراكوه
فيقول له:ومن يصلح لك؟
Maka Najmuddin berkata: "mereka tidak cocok untukku", maka heranlah Asaduddin Syerkuh, ia berkata: "lantas siapa yang cocok bagimu?"
فيرد عليه-نجم الدين-قائلًا:إنما أريد زوجة صالحة تأخذ بيدي إلي الجنة وأنجب منها ولدا تحسن تربيته حتي يشب ويكون فارسًا ويعيد للمسلمين بيت المقدس
Najmuddin menjawab: "aku menginginkan istri yang shalihah yg bisa menggandeng tanganku ke surga dan melahirkan anak yg dia tarbiyah dengan baik hingga jadi pemuda dan ksatria serta mampu mengembalikan baitul maqdis ke tangan kaum muslimin"
في ذلك الوقت كان بيت المقدس محتلًا من قبل الصليبين ،وكان -نجم الدين -وقتها في العراق في تكريت بينه وبين بيت المقدس مسافات شاسعة
Waktu itu baitul maqdis dijajah oleh pasukan salib, dan Najmuddin masa itu tinggal di Tikrit Irak yang berjarak jauh
ولكن قلبه وعقله كانا معلقين في بيت المقدس
Tetapi hati dan pikirannya senantiasa terpaut dengan baitul maqdis
وكان هذا هو حلمه أن يتزوج زوجة صالحة ينجب منها فارسًا يعيد للمسلمين بيت المقدس.
Impiannya adalah menikahi istri yg shalihah dan melahirkan ksatria yg akan mengembalikan baitul maqdis ke pangkuan kaum muslimin
أسد الدين لم يعجبه كلام أخيه فقال له:ومن أين لك بهذه؟
Asaduddin tidak terlalu heran dengan ungkapan saudaranya, ia berkata: dimana kamu bisa mendapatkan yg seperti ini?"
فرد عليه -نجم الدين-:من أخلص لله النية رزقه الله المعين
Najmuddin menjawab: "barangsiapa ikhlas niat karena Allah, akan Allah karuniakan pertolongan"
وفي يوم كان -نجم الدين-يجلس إلي شيخ من الشيوخ في مسجد في تكريت يتحدث معه
Suatu hari Najmuddin duduk bersama seorang Syaikh di masjid Tikrit dan berbincang2
فجاءت فتاه تنادي علي الشيخ من وراء الستار،فاستأذن الشيخ من -نجم الدين-ليكلم الفتاة
فيسمع -نجم الدين-الشيخ وهو يقول لها:
Datanglah seorang gadis memanggil Syaikh dari balik tirai, maka Syaikh tersebut minta izin Najmuddin untuk bicara dengan si gadis
Najmuddin mendengar Syaikh berkata padanya:
لماذا رددت الفتى الذي أرسلته إلي بيتكم ليخطبك؟
"Kenapa kau tolak utusan yg datang ke rumahmu untuk meminangmu?"
فقالت له الفتاة:أيها الشيخ ونعم الفتى هو من الجمال والمكانة،ولكنه لايصلح لي.
Gadis itu menjawab: "wahai Syaikh ia adalah sebaik2 pemuda yg punya ketampanan dan kedudukan, tetapi ia tidak cocok untukku"
فقال لها الشيخ:وماذا تريدين؟
فقالت له :سيدي الشيخ أريد فتىً يأخذ بيدي إلي الجنه وأنجب منه ولدًا يصبح فارسًا يعيد للمسلمين بيت المقدس
Syaikh berkata: "apa yg kau inginkan?"
Gadis menjawab: "aku ingin seorang pemuda yg menggandeng tanganku ke surga dan melahirkan darinya anak yg menjadi ksatria yg akan mengembalikan baitul maqdis kepada kaum muslimin
الله أكبر نفس الكلمات التي قالها -نجم الدين لأخيه
هي نفس الكلمات التي تقولها -الفتاة-للشيخ.
Allahu Akbar kata2 yg sama yg diucapkan Najmuddin kepada saudaranya, persis kata2 yg diucapkan gadis itu kepada Syaikh
-نجم الدين -رفض بنت السلطان وبنت نظام الملك بما لها من المكانة والجمال،وكذلك-الفتاة- رفضت الفتي الذي له من المكانة والجمال ماله
Najmuddin menolak putri Sultan dan Menteri yg punya kecantikan dan kedudukan, dan begitu juga gadis itu menolak pemuda yg punya kedudukan dan ketampanan
كل هذا من أجل ماذا؟ لأن كلاهما يريد من يأخذ بأيديهما إلي الجنة ومن ينجبان منه فارسًا يعيد للمسلمين بيت المقدس
Apa maksud ini semua? Karena keduanya menginginkan tangan yg bisa menggandeng ke surga dan melahirkan darinya ksatria yg akan mengembalikan baitul maqdis kepada kaum muslimin
فقام -نجم الدين-ونادي علي الشيخ
أيها الشيخ :أريد أن أتزوج من هذه الفتاة
Najmuddin berdiri dan memanggil sang Syaikh : "aku ingin menikah dengan gadis ini"
فقال له الشيخ :إنها من فقراء الحي
Syaikh menjawab: "dia gadis kampung yg miskin"
فقال -نجم الدين-: هذه من أريدها أريد زوجة صالحة تأخذ بيدي إلي الجنة وأنجب منه ولدًا يصبح فارسًا حتي يعيد للمسلمين بيت المقدس
Najmuddin berkata: "ini yg aku inginkan, aku ingin istri shalihah yg menggandeng tanganku ke surga dan melahirkan anak yg dia didik jadi ksatria yg akan mengembalikan baitul maqdis kepada kaum muslimin
"ومن آياته أن خلق لكم من أنفسكم أزواجًا لتسكنوا إليها"
Diantara tanda2 kekuasaan-Nya Dia ciptakan dari jenis kalian sendiri pasangan2 agar kalian merasa tenteram dengannya
تزوج -نجم الدين أيوب -من هذه الفتاة-ست الملك خاتون-وبالفعل من أخلص النية رزقه الله المعين
Menikahlah Najmuddin Ayyub dengan gadis ini, maka barangsiapa berniat ikhlas akan Allah karuniakan pertolongan
فأنجب -نجم الدين -ولدًا أصبح فارسًا أعاد للمسلمين بيت المقدس ألا وهو:
Maka lahirlah putra Najmuddin yg menjadi ksatria yg mengembalikan baitul maqdis ke haribaan kaum muslimin, ia adalah ...
~صلاح الدين الأيوبي~
SHALAHUDDIN AL AYYUBI
هذه كانت أمانيهم في زواجهم
فياتري ماهي أمانينا نحن في زواجنا؟
Inilah obsesi mereka dalam menikah, lantas apa obsesi kita dalam pernikahan kita?
©Ustd.Herman

Sholat Yang Celaka

Kajian Pagi🌴
Bisa jadi seseorang telah mengerjakan shalat selama 60 tahun
Tapi shalatnya tak diterima
Tahukah Anda apa sebabnya?
Abu Hurairah Radhiallahu ‘anhu berkata,
“Ada seseorang yang mengerjakan shalat selama 60 tahun, akan tetapi shalatnya tidak diterima.” Lalu ia ditanya tentang orang tersebut, “Bagaimana hal itu bisa terjadi?”
Abu Hurairah berkata, “Dia tidak pernah menyempurnakan rukuk, sujud, berdiri dan khusyuk dalam shalatnya.”
Adapun ‘Umar bin Khattab radhiallahu ‘anhu, beliau berkata, “Ada orang yang sampai beruban memeluk agama Islam, tapi ia belum pernah menyempurnakan satu rakaat shalatpun demi mengharap ridha Allah.”
Lalu ditanyakan tentang hal tersebut, “Bagaimana hal tersebut bisa terjadi, ya Amirul Mu’minin?”
Umar berkata, “Dia tidak pernah menyempurnakan rukuk dan sujud dalam shalatnya.”
Berkata pula Imam Ahmad bin Hambal rahimahullah, “Akan tiba suatu zaman yang mana manusia sedang melaksanakan shalat, akan tetapi pada hakikatnya mereka tidak melaksanakan shalat. Dan aku sangat khawatir jika zaman itu adalah zaman sekarang ini.”
Maka apa (yang akan Anda katakan) jika Anda datang kepada kami lalu melihat keadaan kami saat ini wahai Imam?
Berkata Imam al-Gazali rahimahullah, “Ada seseorang yang sujud dengan sebenar-benarnya sujud, mengira bahwa dengan melakukan hal itu ia telah mendekatkan dirinya kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Akan tetapi, demi Allah, seandainya dosa sujud tersebut dibagi kepada seluruh penduduk negerinya maka mereka semua akan binasa.”
Lalu ditanyakan kepada beliau, “Bagaimana bisa seperti itu?”
Imam Gazali menjawab, “Ia sujud di hadapan Tuhannya dengan kepalanya, akan tetapi ia sibuk dengan hiburan, maksiat, syahwat dan cinta kepada dunia.”
Sujud macam apakah ini?
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
(( وَجُعِلَتْ قُرَّةَ عَيْنِيْ فِيْ الصَّلاَةِ))
“Dan dijadikan kecintaanku ada dalam shalat.”
Demi Allah, pernahkah Anda menjadikan kecintaan Anda terhadap 2 rakaat shalat Anda?
Dan pernahkah Anda rindu untuk segera pulang hanya demi melaksanakan shalat 2 rakaat karena Allah?
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman (artinya),
“Belumkah datang waktunya bagi orang-orang yang beriman, untuk tunduk hati mereka mengingat Allah?” (QS. Al-Hadid: 016).
Ibnu Mas’ud radhiallahu ‘anhu berkata, “Belum genap empat tahun antara keislaman kami dengan turunnya ayat tersebut, akan tetapi Allah telah memperingatkan kami. Maka kami menangis karena kurang khusyuknya kami dan dengan peringatan Allah kepada kami.”
Maka pada saat itu kami keluar dan saling mengingatkan satu sama lain.
Kami berkata, “Apakah Anda tidak mendengar firman Allah Subhanahu wa Ta’ala, “Belum tibakah waktunya bagi orang beriman, untuk tunduk hati mereka mengingat Allah?"
Maka tersungkurlah salah seorang di antara kami lalu menangis atas peringatan Allah kepada kami.
Wahai saudara-saudariku!
Pernahkah Anda merasakan bahwa Allah memperingatkan Anda dengan ayat ini?
Janganlah Anda melihat kepada kecilnya suatu maksiat.
Akan tetapi lihatlah kepada kebesaran Allah yang Anda bermaksiat kepadanya.
Alih bahasa : Arif Ahmadi Yusuf
Diterjemahkan dari artikel berbahasa Arab

Reposted by AHQ🌴
📚Membangun Pribadi Qur'ani📚

Keajaiban otak manusia

Murenut sautu pelneitian di Uinervtisas Cmabridge, utruan hruuf dlaam ktaa tiadk penitng. Ckuup huurf petrama dan trekahhir ynag ada pdaa tepmatyna. Siasyna bsia dtiluis berantaakn, teatp ktia daapt mebmacayna. Ini dsieabbkan kaerna oatk ktia tdiak mebmcaa huurf per hruuf, nmaun ktaa per ktaa. Laur bisaa kan?  "slaam unutk kleuraga... seaht slealu...drai tmeanmu.." Sdaar aatu ngagk adna brau sjaa mambcea dgnaen tiluasn ynag braentakan.
Inlaih khebeatan oatk mansuia, alpagi ynag nyitpain oatk ktia,  Tuhan  yang Maha Sempurna
Allahu Akbar

Awali Pagi dengan Doa

Setiap memasuki pagi, nabi shallallahu alaihi wasallam selalu membaca do'a ini:
اَللَّهُمَّ إنِّيْ أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَرِزْقًا طَيِّبًا وَعَمَلاً مُتَقَبَّلاً
“Ya Allah, aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rizki yang halal, dan amalan yang maqbul.”
(HR. Ahmad (6/322)
Catatan:
Terdapat korelasi yang kuat antara makna yang terkandung pada dzikir diatas dan waktu untuk membacanya. Ummu salamah mengabarkan bahwa dzikir tersebut dibaca oleh Rasulullah shallallahu alaihi wasallam usai mengucapkan salam pada sholat subuh, dimana pada waktu tersebut setiap orang memulai aktifitasnya.
Tiga permohonan yang termaktub dalam hadits diatas seolah menggambarkan sasaran utama yang harus digapai seorang muslim saat mengarungi harinya. Seakan-akan dengan membaca dzikir ini ia telah menentukan apa yang harus digapai olehnya pada hari itu, sehingga dirinya termotifasi untuk mewujudkan semua itu dibawah taufiq dan bimbingan Allah. Berbeda dengan orang yang tidak memulia paginya dengan dzikir diatas. Langkahnya tidak menentu, hidupnya seolah tak memiliki tujuan dan arah yang pasti.

Mungkin Alloh Bosen

jama'ah :
"Ustadz, kenapa kok saya ngerasa bosen ya dengan hidup saya yang gini-giniiii terus...
Ga ada variasinya Tadz, ga ada nikmatnya.
Hidupku hambar pak Ustadz. Apalagi masalah saya itu ituuuu aja...
Bosen saya Ustadz...
Pengen bahagia tapi ko sulit ya Tadz?"
#ustadz :
"Ooow.... itu tho...
Mungkin saat ini Alloh juga lagi bosen sama ibu."
#Jama'ah :
"Alloh bosen sama saya Ust?
Gimana maksudnya tuh ust?"
#Ustadz :
"Mungkin Alloh "capek" nyari ibu tapi ga pernah ketemu.
✏Dicari diantara ahli dhuha, ibu ga ada.
✏Diantara ahli tahajud juga ga ada.
✏Diantara ahli puasa sunnah, ibu juga ga ada.
✏Diantara ahli sedekah, ibu juga ga keliatan.
✏Diantara ahli Quran, ibu juga ga ada di sana.
✏Diantara ahli haji, tabungan pun ibu blm punya.
✏Diantara ahli masjid, ibu jarang.
✏Diantara orang-orang khusyuk sholatnya, ibu juga ga ada.
✏Bahkan ibu dicariin diantara mereka yg ahli menutup aurat, tetep juga ga ketemu.
✏Ibu masih minimalis cari yg praktis, tipis, junkis biar isis.
Trus Alloh mesti mau nyari ibu kemana lagi Buuu...?"
#Jama'ah :
"????? *Tear*
Beri kami kemudahan utk taat dan cinta ketaatan padaMu ya Rabb... Aamiinm?

Kisah Kakatua

KISAH YANG SANGAT INSPIRATIF
Ada seorang guru agama yg mengajarkan Aqidah kpda murid2nya. Dia mengajarkan "La ilaaha illallah" kepada mereka & menjelaskan maknanya. Mendidik mereka dengan keteladanan Rasulullah -shallallahu alaihi wa sallam- Ketika mengajarkan aqidah beliau berusaha menanamkanya kedalam jiwa murid-murid nya. Sang guru itu senang memelihara burung dan kucing. Lalu seorang muridnya pun menghadiahkan padanya seekor burung kakatua. Makin hari sang guru pun senang dg burung itu, dan sering membawanya pada saat mengajar murid-murid nya. Sehingga kakatua itu belajar mengucapkan kalimat tauhid "La ilaha illallah"
Burung kakatua itupun bisa mengucapkan (laa ilaaha illallah) siang malam. Suatu ketika murid-murid mendapati sang guru tengah menangis. Ketika ditanya beliau menjelaskan dengan terbata- bata. Kucing telah menerkam kakatua dan membunuhnya. Merekapun bertanya dgn heran: karena inikah engkau menangis !! Kalau anda menginginkan kami bisa datangkan burung lain bahkan yg jauh lebih baik. Sang guru berkata: bukan karena itu aku menangis. Tetapi...Yg membuat aku menangis adalah: ketika diserang kucing. Burung itu hanya teriak2 saja sampai matinya. Padahal dia sering sekali mengucapkan kalimat "laa ilaaha illallah". Tetapi ketika diterkam kucing ia lupa kalimat itu. Tidak mengucapkan apapun kecuali hanya teriakan & rintihan !!! Karena waktu itu ia hanya mengucapkan "laa ilaaha illallah" dg lisannya saja. Sementara hatinya tidak memahami dan tidak menghayatinya. Sang guru pun berkata, Aku khawatir kalau nanti kita seperti kakatua itu. Saat kita hidup mengulang-ulang kalimat "laa ilaaha illallah" dgn lisan, tapi ketika maut datang kita pun lupa. Tidak bisa mengingatnya, karena hati kita belum menghayatinya. Kemudian para muridnya pun menangis, khawatir tdk jujur dan kita sendiri.... apakah kita telah menanamkan kalimat "laa ilaaha illallah" ini kedalam hati sanubari kita hingga mengimplementasikan dlm kehidupan kita sehari-hari.? Salam Takzim .. (Regama).

Dari Asing kembali ke Asing


Muslim Indonesia saat ini harus waspada serangan Nasrani dan syiah , situs Islam di blokir , mereka mulai terang terangan dan
Dunia dah kebolak balik?
Yang Nyunnah - Radikal
Yang nyeleneh - Toleran
Yang jilbab syar'i - Ekstrem
Yang ga pake jilbab - cantik
Yang muda sholat 5 waktu - Waspadai
Yang muda ga sholat - masih muda
Yang jenggotan rajin ke masjid - Teroris
Yang jenggotan rajin dugem - keren
Yang ke majelis ta'lim pekanan - fanatik
Yang ke bioskop harian - gaul
Yang hapal qur'an 30 juz - militan
Yang hapal jenis batu akik - hebat
Yang anaknya di jilbabin - memaksakan HAM
Yang anaknya pake rok mini - imutnya
Yang pakai baju koko - sok alim
Yang ga pake baju - jantan
Yang hariannya bicara islam - sok kiai
Yang hariannya ghibah - up to date
Media islam - radikal
Media porno - kebutuhan
بَدَأَ الْإِسْلَامُ غَرِيبًا وَسَيَعُودُ غَرِيبًا كَمَا بَدَأَ فَطُوبَى لِلْغُرَبَاءِ
“Islam muncul dalam keadaan asing, dan ia akan kembali dalam keadaan asing, maka beruntunglah orang-orang yang terasingkan itu.” (HR. Muslim no. 208)
Sahabat bertanya siapa kah orang asing itu, Nabi menjawab: Mereka ialah orang2 yg senantiasa melakukan kebaikan ditengah kerusakan. (HR. Ahmad).

Wanita Sholehah Lebih Baik daripada Bidadari

Perempuan dunia yang masuk surga lebih mulia
daripada para bidadari.
Ibnu Katsir saat membahas surat Al Waaqi’ah
mengangkat hadits dari Abul Qasim ath Thabrani yang
meriwayatkan bahwa Ummu Salamah berkata, “Aku
bertanya kepada Rasululloh Sallallahu 'alaihi Wasallam,
‘Terangkan padaku tentang firman Alloh: uruban
atrooban.’ Rasululloh menjawab, ‘Mereka adalah
perempuan-perempuan dunia, meskipun ketika wafat
dalam keadaan tua renta, namun Alloh swt menjadikan
mereka perawan-perawan yang lemah lembut, muda
dan sebaya, serta besar rasa cintanya.’ Aku bertanya,
‘Ya Rasululloh, siapa yang lebih utama antara
perempuan dunia dan bidadari surga?’ Rasululloh
menjawab, ‘perempuan-perempuan dunia (yang
beriman) lebih utama dari bidadari surga seperti
keutamaan yang tampak dari yang tidak tampak, hal
itu karena ibadah dan ketaatan mereka di dunia, Alloh
swt akan mengenakan cahaya pada mereka, mereka
kekal dan dalam keridhoan.’ Aku bertanya lagi, ‘Ya
Rasululloh, ada salah seorang dari kami menikah
sampai empat kali. Jika dia masuk surga dan keempat
suaminya pun masuk surga, maka siapakah nanti yang
akan menjadi pasangannya?’ Rasululloh Sallallahu
'alaihi Wasallam menjawab, ‘Wahai Ummu Salamah,
wanita itu disuruh memilih, lalu diapun memilih siapa
di antara mereka yang paling baik akhlaqnya. Lalu dia
berkata, “Rabbi, sesungguhnya lelaki inilah yang paling
baik tatkala hidup bersamaku di dunia. Maka
nikahkanlah aku dengannya” … ‘Wahai Ummu Salamah,
akhlaq yang baik itu akan pergi membawa dua
kebaikan, dunia dan akhirat.” (Lihat Tafsir Ibnu Katsir
dalam pembahasan surat Al-Waqi’aah).
Itulah mengapa para ulama menyatakan tidak ada
bidadari lelaki (bidadara)
di surga, karena perempuan-perempuan dunia yang
masuk surga akan menikahi laki-laki dunia yang masuk
surga. Sebagaimana Ibnu Katsir saat membahas surat
At Tahriim menyebutkan hadits Bukhari dan Muslim
mengenai kesempurnaan
Asiah istri Firaun, Maryam binti Imron, dan Khadijah
binti Khuwailid.
Ibnu Katsir juga mengangkat hadits lain bahwa Asiah
istri Firaun dan Maryam binti Imron akan menjadi istri
Rasululloh saw di surga bersama perempuan-
perempuan yang menjadi istri Rasululloh di dunia.
Sedangkan bidadari-bidadari surga pada dasarnya
hanyalah selir, dayang dan pelayan. Sementara
perempuan-perempuan dunia yang masuk surga yang
akan menjadi permaisuri, ratu dan istri utama dari laki-
laki dunia yang masuk surga, mereka lebih cantik,
saleh, dan berakhlak mulia.
Imam Al-Qurthuby dalam kitab tafsirnya menyebutkan
beberapa atsar
bahwa wanita dunia saat berada di surga akan jauh
lebih cantik melebihi
bidadari-bidadari surga, ini karena kesungguhan
mereka dalam beribadah
kepada Alloh Azza Wa Jalla (Lihat Tafsir Al-Qurthuby).
Wallahu'alam...

Pelajaran Tentang Tata Krama

Suatu pagi, terlihat seorang wanita berpenampilan menarik berusia 40-an membawa anaknya memasuki area perkantoran sebuah perusahaan terkenal. Karena masih sepi, mereka pun duduk di taman samping gedung untuk sarapan sambil menikmari hamparan hijau nan asri.
Selesai makan, dengan santai si wanita membuang sembarangan tisu bekas pakai. Tidak jauh dari situ, ada seorang kakek tua berpakaian sederhana memegang gunting untuk memotong ranting. Dengan diam, kakek itu menghampiri, memungut sampah tisu dan membuangnya ke tempat sampah.
Beberapa waktu kemudian, kembali wanita itu membuang bekas makanan tanpa rasa sungkan. Kakek itu pun dengan sabar memungut dan membuangnya ke tempat sampah.
Sambil menunjuk ke arah sang kakek, si wanita itu lantang berkata ke anaknya,”Nak, kamu lihat kan, jika tidak sekolah dengan benar, nanti masa depan kamu cuma seperti kakek itu. Kerjanya mungutin dan buang sampah! Kotor, kasar, dan rendah seperti dia. Jelas, ya?”
Si kakek meletakkan gunting dan menyapa ke wanita itu, “Permisi, ini adalah taman pribadi, bagaimana Anda bisa masuk ke sini?”
Wanita itu dengan sombong menjawab, “Aku adalah calon manager yang dipanggil oleh perusahaan ini.”
Di waktu yang bersamaan, seorang pria dengan sikap sopan dan hormat menghampiri sambil berkata,”Pak Presdir, mau mengingatkan saja, rapat sebentar lagi akan segera dimulai.”
Sang kakek mengangguk. Lalu sambil mengarahkan matanya ke wanita di situ, dia berkata tegas, “Manager, tolong untuk wanita ini, saya usulkan tidak cocok untuk mengisi posisi apa pun di perusahaan ini.” Sambil melirik ke arah si wanita, si manager menjawab cepat, “Baik Pak Presdir, kami segera atur sesuai perintah Bapak.”
Setelah itu, sambil berjongkok, sang kakek mengulurkan tangan membelai kepala si anak yang dari tadi memperhatikannya. “Nak, di dunia ini, yang penting adalah belajar untuk menghormati setiap orang, siapa pun dia, entah direktur atau tukang sampah"
Subhanallah....
Semoga kita dimudahkan Allah utk bisa saling menghargai.

Keberkahan Rizki

Kekayaan tidak membawa arti tanpa ada keberkahan. Dengan adanya  keberkahan, harta / rezeki yang sedikit akan dirasakan seolah-olah banyak dan mencukupi. Sebaliknya tanpa keberkahan akan dirasakan sempit dan susah meskipun banyak harta.
Kaya Jiwa Kekayaan bukanlah sesuatu yang harus diidam-idamkan oleh seseorang Islam karena kekayaan bisa membawa kerusakan kepada seseorang sekiranya tidak menurut jalan yang benar. Islam lebih melihat kekayaan dari segi kekayaan jiwa. Hadis riwayat Abu Hurairah r.a.: Aku mendengar Rasulullah s.a.w. bersabda: Kekayaan itu bukanlah karena mempunyai banyak harta tetapi kekayaan yang sebenarnya adalah kekayaan jiwa. (Sahih Muslim.)
Dari aspek harta-benda, kekayaan jika disalurkan ke jalan yang benar akan memberi seseorang pahala yang banyak, terutamanya jika digunakan untuk bersedekah.
#YukDhuha
#YukSholatDhuha
@DhuhaUmat

Parenting Nabawiyah


:::::: PARENTING NABAWIYYAH ::::::
✅ Lelah mendidik anak? Itu adalah bukti bahwa anda belum menikmati proses dan hasil mendidik anak.
✅ Apakah kita bahagia setelah anak kita sukses (sarjana, dapat kerja, dll)? Itu terlalu lama. Apalagi kalau anaknya banyak.
✅ Anak-anak itu aset. Bukan beban. Anak sholeh yang bisa mendoakan orang tuanya, itu aset. Ketika kita meninggal, maka yang paling berhak mensholatkan kita adalah anak kita. Itu aset. Sholat jenazah itu isinya doa semua. Anak itu kekayaan di dunia dan akhirat.
✅ Rosululloh bersabda: "Kamu (anak lelaki) dan hartamu milik orang tuamu."
✅ Artinya, walaupun sudah menikah, orang tua punya hak atas harta kita.Anak-anak yang kita dorong untk menghafal Al Qur'an 30 juz kelak di hari kiamat yang mendapat keistimewaan bukan hanya anak itu, tapi juga orang tuanya (mahkota).
✅ Hilangkan anggapan bahwa anak-anak itu beban. Anak-anak kita tidak numpang hidup pada kita. Numpang? Anda sombong. Bayi lahir sudah membawa rezekinya. Yang menjadi masalah adalah kita belum "percaya" pada Alloh.
✅ Tidak ingin punya anak banyak karena biaya pendidikan mahal? Logis. Tapi itu iman belum berperan.Kalau anak adalah aset, maka kita ingin punya sedikit atau banyak?
✅ Apa fungsinya sabar dan syukur kalau bukan untuk bahagia. Tawakkal. Petani itu bahagia saat tanamannya tumbuh baik, padahal belum panen. Saat hujan turun, padahal belum menanam.
✅ Jadi bahagia itu jangan tunggu panen, jangan tunggu sampai anak besar. Asal prosesnya baik. Kalau seperti ini, maka orang tua akan bahagia sepanjang usia anaknya.
✅ Ada masanya ketika orang tua panen raya. Syaratnya, hanya dengan cara Islam. Mendidik anak itu persis seperti menanam pohon.Alloh berfirman dalam QS. 3:35-37, didik anak dengan pertumbuhan yang baik.
✅ Di akhir QS. Al Fath berbicara tentang proses pertumbuhan tanaman hingga ia kokoh. Tapi dalam ayat ini Alloh tidak membahas hingga tanaman tersebut berbuah. Namun hingga tahap ini sudsh menyenangkan hati penanamnya.
✅ Alloh berbicara ini (tanaman) ketika Rosul mendidik sahabat-sahabatnya.Dalsm surat ini, belum panen saja Alloh sudah memberikan kebahagiaan.
✅ Anak kita yang menanam siapa? Kita. Setiap proses pertumbuhannya kita merasakan bahagia.
✅ Lalu kapan Alloh bicara buahnya? Di QS. Ibrohim: 24-25. Baiknya anak kita nanti, maka itu adalah hak Alloh. Tugas kita adalah menanamnya dengan baik. Semoga kelak Alloh mengizinkan agar hasilnya baik juga.
✅ Tapi ingat, pohon itu kan yang kita konsumsi bukan hanya buahnya. Mendidik anak juga sama. Tetapi itu dengan izin Alloh. Maka didiklah anak kita dengan maksimal. Ikuti caranya.
✅ Dalam sebuah hadits Rosululloh menyampaikan bahwa ada sebuah pohon. Dimana Keberkahan pohon itu seperti keberkahan seoranng mukmin. Pohon apa itu? Pohon kurma.
✅ Pelajari pohon kurma untuk mendidikan anak kita. Pohon kurma itu berkah, kata Rosul. Kurma itu berbuahnya perlu waktu lama, sekitar 8 tahun. Tapi hasilnya juga sesuai dengan kesabaran kita memetik buahnya.
✅ Sama seperti pohon zaitun yang bisa menopang perekonomian Spanyol. Jika pohon ini baik, maks ia akan lebih panjang dari usia kita.
✅ Pohon ini usianya ratusan tahun. Terus berbuah. Nutrisi kurma berbeda dengan nasi. Sesuai dengan kesabaran menunggunya berbuah.
✅ Yang tumbuh pertama dari pohon kurma adalah thol/ mayang/ bakal buah, tapi perlu dikawinkan dulu. Berdasarkan hasil penelitian, mayang jantan kurma, memiliki warna, aroma, dan fungsi yang mirip seperti sperma manusia.
✅ Mayang, akan tumbuh berwarna hijau (kholal), menyenangkan dari segi pemandangan walau rasanya belum manis. Anak kita pun demikian.
✅ Susui dengan cara yang benar. Usia 3-6 tahun adalah usia yang sangat penting mendapatkan sentuhan dari orang tuanya karena sedang pandai untuk meniru.
✅ Konsep pendidikan yang paling tepat di saat itu adalah keteladanan. Memang belum manis. Tapi kalau anak berperilaku baik dan lucu akan menyenangkan.
✅ Setelah kholal kemudian akan menjadi berwarna kuning. Mulai ada sedikit rasa manisnya. Setiap fase ada warna-warna indah pada anak-anak kita.
✅ Kemudian berwarna merah (balah). Rasanya sudah mulai enak. Kalau sudah usia 7 tahun Nabi perintahksn untk sholat. Dijaga hingga 10 tahun. Evaluasi. Bacaannya. Masih disuruh-suruh atau tidak. Bahkan Nabi memerintahkan untuk memukul dengan pukulan pendidikan. Jika sholatnya baik, yang lainnya akan baik. Dan perjelas status dia laki-laki atau perempuan. Pisahkan tempat tidur mereka. Apalagi dengan orang lain.
✅ Usia 10 tahun seharusnya sudah tidak boleh cium tangan dengan gurunya. Sebaiknya pendidikan dipisah mulai usia 10 tahun. Pelanggaran di tahap ini akan buruk di usia berikutnya.
✅ Tanamkan ilmu agama terlebih dahulu. Bukan ilmu umum dulu. Bacakan ayat-ayat Al Qur'an. Sucikan hati mereka. Ajari ilmu tafsir dan ilmu hadits Nabi. Sesuai dengan QS. Al Jumu'ah: 2. Lalu kemana ilmu eksak? Itu nanti. Ada di dalam QS. Al Baqoroh.
✅ Fase rusyda. Usia baligh. Bicara masalah harta. QS. An-nisaa': 5 dan 6. Kemampuan menyimpan dan mengembangkan uang dengan baik, dll.
✅ Kemudian kurma itu dari berwarna merah menjadi ruthob. Warnanya coklat. Rasanya manis sekali. Pada saat inilah anak akan berperilaku baik dengan sendirinya karena telah ditanamkan nilai-nilai kebaikan pada fase-fase sebelumnya.
✅ Semoga kelak anak kita menjadi anak yang sholih dan sholihah. Aamiin.
______
📚 Oleh: Budi Ashari, Lc.

Solusi Bijak

Pada zaman Tiongkok Kuno, ada seorang Petani yg mempunyai tetangga yg berprofesi sbg Pemburu dan mempunyai anjing² yg galak namun kurang terlatih. Anjing² itu sering melompati pagar dan mengejar domba² si petani.
Petani itu meminta tetangganya utk menjaga anjing²nya, tapi ia tdk mau peduli.
Suatu hari anjing² itu melompati pagar dan menyerang beberapa domba, sehingga terluka parah. Petani itu merasa tak sabar dan memutuskan utk pergi ke kota berkonsultasi pada seorang Hakim.
Hakim itu mendengarkan cerita Petani dan berkata; "Saya bisa saja menghukum Pemburu itu, memerintahkan dia untuk merantai dan mengurung anjing²nya, tapi Anda akan kehilangan seorang teman dan mendapatkan seorang musuh. Mana yg kau inginkan, teman atau musuh yg jadi tetanggamu?”
Petani itu menjawab bahwa ia lebih suka punya seorang teman.
“Baik, saya akan menawari anda sebuah solusi utk menjaga domba² anda, supaya tetap aman dan tetap membuat tetangga anda sebagai teman.”
Mendengar solusi pak Hakim, Petani itu setuju.
Ketika tiba di rumah, Petani itu segera melaksanakan solusi pak Hakim. Dia mengambil 3 domba terbaiknya dan menghadiahkannya kepada 3 anak tetangganya itu, mereka menerima dgn sukacita dan mulai bermain dgn domba² tsb.
Utk menjaga mainan baru anaknya, si Pemburu itu merantai dan mengurung anjing pemburunya.
Sejak saat itu anjing²nya tdk pernah mengganggu domba² pak Tani.
Sebagai rasa terima kasih atas kedermawanan Petani kpd anak²nya, Pemburu itu malahan sering membagi hasil buruan kepada Petani.
Sebagai balasannya, Petani pun mengirimkan daging domba dan keju buatannya.
Dalam waktu singkat tetangga itu menjadi teman yg baik.
Sebuah ungkapan Tiongkok Kuno mengatakan, “Cara terbaik utk mengalahkan dan mempengaruhi orang adalah dengan Kebajikan".
"The best way to destroy an enemy is to make him a friend." Abraham Lincoln